PMI Banyumas Orientasi Pembina PMR
>> Monday, May 7, 2012
Lima puluh empat pembina utusan dari SMP/MTS dan SMA/SMK di Kabupaten Banyumas mengikuti Orientasi Pembina PMR. Kegiatan yang diselenggarakan pada tanggal 1 – 8 April 2012, bertempat diaula PMI Kabupaten Banyumas, Jl. Adyaksa No. 8 Purwokerto. Tercatat 50 sekolah di Kabupaten Banyumas pada tahun ini mengalami regenerasi/pergantian pembina PMR.
Sebagai upaya agar negara Indonesia ini mengalami perubahan untuk lebih maju dibutuhkan generasi pengganti yang berpikir lebih maju, generasi pengganti yang mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM) dalam hal ini dibidang pendidikan dan Kesehatan harus sangat diperhatikan. Selain itu sebagai pembina dibutuhkan keikhlasan, untuk dapat merasakan kegiatan lebih bermanfaat kemudian ilmunya tersampaikan ke generasi muda, maka akan tercapai tujuan perubahan ke arah itu. tutur Apenk S mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas dalam sambutannya saat membuka acara Orientasi Pembina PMR PMI Kabupaten Banyumas.
Agus Tri Eko R, S.Pd peserta orientasi mengungkapkan “ selain orientasi manajemen PMR dan persamaan persepsi materi, pelatihan ini membekali kami pengetahuan yang bermanfaat untuk ditularkan kepada anak didik.” Senada dengan peserta Agus Susanto selaku Ketua Panitia kegiatan mengungkapkan harapannya “ Setelah kegiatan akan lebih terjalin kerjasama dan rasa kekeluargaan antar pembina, sekolah, PMI dan instansi terkait lainnya serta untuk membekali pembina sebagai upaya membentuk relawan masa depan yang berkarakter positif kepalangmerahan dengan bernafaskan 7 prinsip Gerakan Palang Merah Internasional dan Bulan Sabit Merah, kemudian mampu mengaplikasikan Tri Bakti PMR dalam kesehariannya. Dalam pelatihan ini peserta juga dibekali pengetahuan tentang materi Gerakan Kepalangmerahan, Pertolongan Pertama, Kepemimpinan, Perawatan Keluarga, Donor Darah, Ayo Siaga Bencana dan Pendidikan Remaja Sebaya oleh pelatih, fasilitator serta pengurus PMI Kabupaten Banyumas. Dengan bekal materi tersebut diharapkan pembina dapat menularkan apa yang telah pembina dapatkan selama pelatihan kepada anggota PMR sehingga nantinya mereka juga berperan sebagai pelatih sebaya yang dapat berbagi tentang pengetahuan, keterampilan dan sikap sebagai anggota PMR kepada teman sebayanya dengan demikian terjadi peningkatan ketrampilan hidup, demi mendorong perubahan perilaku positif remaja, Kata dia.